Jumat, 10 Desember 2010

Tema : Masyarakat Perkotaan dan Masyarakat Pedesaan


KOTA ? DESA ? PILIH MANA HAYO ..
Perkotaan dan Pedesaan, dua aspek yang tidak dapat dipisahkan . keduanya merupakan sebuah media dimana didalamnya terdapat satu kesatuan yang disebut dengan Masyarakat . Lalu, apa yang dimaksud dengan Masyarakat ? Masyarakat adalah sekelompok individu atau keluarga yang menetap pada suatu tempat dimana mereka hidup saling membutuhkan antara satu dan yang lainnya sehingga terbentuk suatu jaring-jaring kehidupan yang menuju kepada kehidupan yang lebih baik .
Lalu apa yang dimaksud dengan Masyarakat Perkotaan dan Masyarakat Pedesaan ? kita mulai dari Masyarakat Perkotaan . Perkotaan adalah suatu tempat dimana keadaan lingkungannya sudah berkembang dibandingkan Pedesaan sehingga menjadi pusat perkembangan ekonomi dan pembangunan sekaligus menjadi poros pendapatan negara ( tempat para investor menginvestasikan uangnya ) .
Yang dimaksud Masyarakat Perkotaan adalah sekumpulan Masyarakat yang hidup dan menetap pada wilayah Perkotaan dimana dalam segi ekonomi dan sosial mereka lebih maju dibanding Masyarakat Pedesaan . dalam bidang pekerjaan, Masyarakat Perkotaan biasanya bermata pencaharian sebagai Karyawan Kantor, Kondektur, Programmer dan lainnya ( Walaupun banyak pula yang pekerjaannya sebatas buruh dan petani ) .
Selanjutnya adalah Pedesaan . Pedesaan adalah suatu tempat dimana keadaan lingkungannya belum begitu berkembang baik dari segi ekonomi maupun pembangunan serta sosial, namun  keadaan alam atau ekosistemnya pun masih terjaga keasliannya ( masih alami ) .
Kemudian, yang dimaksud dengan Masyarakat Pedesaan adalah Sekumpulan Masyarakat yang hidup dan menetap pada wilayah Pedesaan dimana dalam memenuhi kebutuhan hidupnya mereka saling bergotong royong dan kadang kala mereka saling bertukar kebutuhan sehari-harinya ( misalnya ayam dengan beras ) . Masyarakat Pedesaan biasanya bermata pencaharian sebagai petani, buruh dan lainnya ( walaupun tidak sedikit pula yang bekerja dipekantoran dan lainnya ) .
Namun, ada kelebihan dan kekurangan tersendiri jika kita tinggal baik diantara Masyarakat Pedesaan dan Masyarakat Perkotaan seperti pada Perkotaan kita dituntut bekerja keras atau kita akan kalah bersaing dengan Masyarakat lainnya, kita dapat dengan mudah mendapatkan informasi-informasi baru baik dalam perkembangan teknologi maupun dari perkembangan ilmu pengetahuan sehingga kita tidak tertinggal informasi dan menjadi orang yang GapTek atau Gagap Teknologi .
Namun jika kita hidup di perkotaan, biaya hidup kita jauh lebih besar dibanding dipedesaan, angka kriminalitasnya tinggi, dan tingkat pencemarannya pun tinggi karena banyak didirikan pabrik-pabrik di wilaya perkotaan yang tidak didukung dengan fungsi alam yang baik . Lalu pada Pedesaan kita mendapatkan beberapa sisi positif dan negatif pula .
Sisi positifnya adalah kita dapat lebih belajar untuk bergotong royong dalam menyelesaikan berbagai macam masalah di lingkungan masyarakat, kita lebih sehat karena lingkungannya masih alami dan sedikit polusi . sementara itu, sisi negatifnya adalah kita menjadi tertinggal dalam segi IPTEK karena lingkungan yang tidak memadai .
Dibalik kelebihan dan kekurangan hidup dalam lingkungan Perkotaan dan Pedesaan, semuanya kembali kepada diri kita sendiri, akan dibawa kemana hidup kita selanjutnya . karena itu semua dapat kita rubah asalkan kita ada niat dan usaha untuk merubahnya . “ Baik Desa maupun Kota, semuanya baik bagi kita asalkan kita baik pula kepada keduanya “ .

*Mengenai tema Masyarakat Pedesaan dan Masyarakat Perkotaan menurut saya tema ini sangat bagus dan dapat menjadi penjelasan kepada teman-teman lain bahwa baik desa maupun kota memiliki sisi positif dan negatifnya masing-masing . jadi tidak ada yang jelek atau lebih baik dari keduanya, karena semua nya kembali kepada diri kita sendiri apakah kita akan menjadikan diri dan keluarga kita mejadi baik atau tidak ketika kita tinggal baik di desa maupun di kota .

Jumat, 03 Desember 2010

Tema : Pelapisan dan Kesamaan Derajat


Bersatu Kita Bisa !
Di era modernisasi saat ini, terutama pada lapisan kehidupan di dalam lingkup masyarakat luas kita mengenal istilah “ Pelapisan Sosial “ yang merupakan salah satu dari berbagai masalah Sosial yang kita alami . mungkin banyak yang belum mengerti arti dari Pelapisan Sosial . Jadi, apakah yang dimaksud Pelapisan Sosial ?
Pelapisan Sosial adalah suatu kedaan pada suatu Negara / daerah dimana terdapat berbagai keadaan atau pembagian strata ( tingkatan ) seorang masyarakat / keluarga seperti kalangan atas, menengah keatas, menengah kebawah, dan kalangan bawah dimana bagian-bagian tersebut juga mempengaruhi kebutuhan dan biaya hidupnya .
Dimulai dari masyarakat kalangan atas . masyarakat kalangan atas adalah suatu masyarakat yang kehidupannya lebih dari cukup / berkelebihan ( biasanya disebut orang kaya ) . mereka yang termasuk kalangan atas biasanya mempunyai harta yang cukup melimpah sehingga mampu bahkan tidak sulit dalam mencukupi kebutuhan baik primer, sekunder, bahkan kebutuhan tersier .
Lalu yang kedua adalah kalangan masyarakat kelas menengah keatas . tidak jauh berbeda dengan kalangan atas, kalangan menengah keatas juga mempunyai keadaan yang mencukupi walaupun tidak seperti keadaan kalangan atas . mereka juga dapat mencukupi kebutuhan primer, sekunder dan terkadang tersier tertentu walaupun terkadang tidak semuanya dapat tecapai .
Lalu ketiga adalah masyarakat kalangan menengah kebawah . kalangan ini tidak seperti kalangan atas dan menengah keatas . mereka cenderung berusaha keras untuk mencukupi kebutuhan primer dan sekunder sehari-harinya dan terkadang ada beberapa kebutuhan yang tidak dapat tercukupi . bahkan untuk memenuhi kebutuhan tersiernya, kalangan menengah kebawah cenderung hanya berujung kepada impian saja . mereka tidak sempat memikirkannya karena lebih memilih mengalihkannya untuk memenuhi kehidupan pokok dan sekundernya .
Lalu yang terakhir adalah kalangan bawah . mereka yang termasuk dalam kalangan bawah cenderung sulit dalam memenuhui kebutuhan sehari-hari mereka bahkan terkadang mereka harus merelakan tinggal ditempat-tempat yang tidak layak huni ( kolong jembatan dan lainnya ) dan mereka terkadang hanya memakai baju yang sama dalam kesehariannya . semuanya mereka lakukan demi tercukupi nya kebutuhan makan bahkan terkadang mereka tidak makan beberapa hari karena sulitnya mencari uang untuk mencukupi kebutuhan mereka .
Dari semua penjabaran diatas, kita dapat mengetahui bahwa dengan pelapisan sosial tersebut terjadi suatu pembatasan yang sangat bertentangan dengan ciri khas bangsa kita yang menganggap semuanya adalah saudara . maka semboyan “ Bhineka Tunggal Ika “ yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu jua pun hanya menjadi sebuah semboyan yang tidak terealisasikan .
Oleh karena itu, agar kita tidak menjadi sebuah negara yang menerapkan Pelapisan Sosial atau membeda-bedakan antar kalangan masyarakat,kita harus mulai menerapkan kesamaan derajat dimana semua kalangan adalah sama dan tidak ada lagi istilah “ Si Kaya “ dan “ Si Miskin “ .
Dengan mengetahui tentang kesamaan derajat dalam masyarakat, kita dapat lebih berbagi dan saling membantu antar sesama dan secara perlahan, negara kita pun menjadi negara yang sejahtera nya merata di semua kalangan . dengan demikian, “ Bhineka Tunggal Ika “ yang kita punya pun bukan lagi sebatas semboyan, tetapi menjadi identitas asli kita sebagai Bangsa Indonesia .

*Menurut saya tema tulisan ini sangat bagus dan berguna bagi kita sebagai bagian dari masyarakat itu sendiri,karena dengan adanya Kesamaan Derajat di dalam masyarakat maka tidak akan ada lagi perbedaan-perbedaan baik dalam hukum dan lainnya . karena derajat kita sesungguhnya sama di mata Sang Maha Pencipta, yaitu ALLAH SWT .


Jumat, 26 November 2010

Tema : Warga Negara dan Negara


Nusantara Ku
Dalam suatu Negara, ada beberapa point yang mutlak ada dan merupakan bagian terpenting dari Negara tersebut, yaitu Warga Negara dan Negara . Warga Negara dan Negara merupakan dua point yang tak dapat dipisahkan . mengapa demikian ? sebelum kita menjawab hal terebut mari kita uraikan satu persatu pengertian dari Warga Negara dan Negara .
Dimulai dari Warga Negara . Apa yang dimaksud dengan Warga Negara ? Warga Negara adalah sekelompok individu yang menempati suatu wilayah yang bersatu / memiliki satu tujuan untuk menata hidup dan berjuang bersama demi kelangsungan hidup mereka dan bersama-sama berjuang menggapai cita-cita menuju kehidupan yang lebih baik . Biasanya Warga Negara mempunyai satu pemimpin yang membimbing mereka untuk menggapai semua yang mereka impikan / kejar .
Kemudian pokok bahasan selanjutnya adalah Negara . Apa itu Negara ? Negara adalah suatu wilayah yang sudah merdeka / memerdekakan diri dan memiliki visi dan misi yang jelas serta biasanya dipimpin oleh seorang Penguasa Negara / Kepala Negara ( Presiden / Perdana Menteri / Raja / Ratu ) .
Jadi, apa hubungannya Warga Negara dan Negara ? Apakah keduanya saling berkesinambungan ? Seperti pada awal pembukaan diatas,Keduanya merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan . tak mungkin ada suatu Negara tanpa Warga Negara di dalamnya .
Kita seharusnya lebih bersyukur dan sepatutnya menghargai para pendahulu kita yang berujuang keras memperjuangkan wilayah Nusantara ini sampai akhirnya mendapatkan kemerdekaan dan diakui sebagai suatu wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) . tanpa adanya para Warga Negara terdahulu yang memperjuangkan wilayah Indonesia, mustahil Indonesia menjadi apa yang kita sebut dengan Negara .
Banyak sekali peranan-peranan Warga Negara yang patut kita hargai dan kita contoh, yaitu berjuang sampai titik darah penghabisan untuk melindungi Nusantara, berjuang untuk menjadi salah satu Negara yang diakui di mata dunia, dan lainnya .
Oleh karena itu, sebagai Warga Negara yang akan mewarisi seluruh budaya dan peninggalan-peninggalan Nenek Moyang kita harus bangkit dari keterpurukan dan mulai berfikir dinamis dan rasional tanpa menghilangkan jati diri kita yang sebenarnya . kita pun dapat melanjutkan perjuangan para pendahuu kita dengan membawa nama Indonesia ke kanca Internasional agar Indonesia tidak lagi diremehkan oleh Negara-Negara maju lainnya .
*Menurut saya tema tentang Warga Negara dan Negara sangatlah bagus dalam membangun jiwa Nasionalisme kita yang mulai hilang termakan perkembangan zaman . dengan belajar tentang Warga Negara dan Negara kita dapat mengetahui peranan-peranan kita sebagai Warga Negara dan kita juga dapat mengetahui bukan hanya Arti dari Negara tetapi makna yang terkandung didalamnya . kita juga menjadi tahu bagaimana terbentuknya Negara itu sendiri dan bagaimana cara kita untuk menjaga warisan Nenek Moyang kita yang kelak akan kita wariskan pula kepada Anak Cucu kita dimasa depan .

Jumat, 29 Oktober 2010

tema : pemuda dan identitas


Perubahan Besar ? Siapa Takut ..
Di era globalisasi modern yang serba praktis saat ini, para pemuda generasi penerus bangsa sedikit demi sedikit mulai kehilangan identitasnya . semua itu terjadi akibat perkembangan teknologi dan informasi yang akhirnya membuat para pemuda saat ini dimanjakan oleh bebagai macam teknologi serta sarana-sarana yang akhirnya berdampak pada kepribadian mereka yang cenderung tertutup dan sulit dalam bersosialisasi dengan masyarakat atau biasa disebutkuper “ ( kurang pergaulan ) .
Untuk mencegah dan menanggulangi hal-hal tersebut dibutuhkan suatu wadah untuk para pemuda agar mereka dapat lebih menyalurkan seluruh ide dan lebih mengembangkan bakat-bakat mereka bukan hanya di dalam rumah ataupun lingkungan sekitar rumah akan tetapi mencakup ruang lingkup yang lebih luas lagi agar terbentuk suatu watak yang lebih dewasa dan mampu bersosialisasi serta lebih terbuka kepada orang lain agar nantinya akan tumbuh didalam kepribadian mereka jiwa kepemimpinan yang akan menopang negara ini di masa depan kelak .
Untuk melaksanakan hal-hal diatas dibutuhkan suatu sosialisasi atau penyuluhan bagi para pemuda dan menyaring atau mengumpilkan mereka pada suatu forum diskusi agar semuanya terlaksana dan berjalan sesuai dengan yang di harapkan . dibutuhkan pula seorang motivator atau pemberi motivasi untuk memotivasi mereka agar mereka lebih mengerti arah dan tujuan mereka ke depan serta membantu dalam menemukan identitas mereka yang sebenarnya sebagai seorang pemuda .
Namun hal-hal diatas harus di iringi dengan kesungguhan dan niat dari diri sendiri karena seseorang tak akan bisa merubah dirinya sendiri jika ia sendiri tidak bersungguh-sungguh dalam melakukannya dan tidak pernah mau mencoba atau pesimis dalam melakukan hal tersebut . oleh karena itu, mulailah untuk membuat perubahan besar pada diri kita dan jangan pernah takut untuk melakukannya karena masa depan kita tak akan pernah berubah jika kita tidak mencoba untuk merubahnya, karena jika kita berani mecobanya hal-hal tersebut perlahan tapi pasti kita akan menemukan identitas kita yang sebenarnya sebagai seorang pemuda yang kelak akan memimpin bangsa ini menuju masa depan yang lebih cerah .



Kamis, 21 Oktober 2010

tema : fungsi keluarga


KELUARGAKU, DOKTER HATIKU

Saat kita sedang bersedih, siapakah yang menghibur atau mensupport kita lebih dulu ? Saat kita membutuhkan bantuan, siapakah yang akan menjadi tempat pertama kita meminta bantuan ? dan di saat kita gembira dan berhasil dalam melakukan sesuatu siapa pula yang memberi selamat atas segala pencapaian kita untuk pertama kali ?
Teman dan pacar mungkin dapat membantu menyelesaikan salah satu permasalahan diatas, tapi apakah teman dan pacar kita akan selalu ada di samping kita setiap saat ? pasti jawabannya adalah tidak . walaupun teman atau pacar merupakan seseorang yang dekat dengan kita, tapi mereka tidak lebih dari orang lain yang tidak mungkin bisa membantu semua persoalan di kehidupan kita, terutama masalah pribadi di lingkungan tempat tinggal kita / masalah yang menyangkut pribadi kita sendiri .
Dalam hal tersebut, kita membutuhkan suatu wadah dimana kiita dapat mengembangkan potensi dalam diri kita, bertukar pikiran, menceritakan keluhan-keluhan pada hidup kita dan menanyakan solusi tanpa harus merasa takut atau khawatir semua yang kita ceritakan akan diketahui oleh orang lain atau mungkin takut jika hal yang kita ceritakan akan membuat orang tersebut menjauhi atau memusuhi kita . Keluarga adalah jawaban dari semua pertanyaan-pertanyaan di atas . mungkin banyak yang bertanya-tanya “ kenapa keluarga ... ? “
          Jawabannya sangatlah mudah, karena dengan keluarga lah kita dapat bercerita dengan bebas baik mengenai keluh-kesah kita ataupun segala masalah yang sedang kita alami, kita dapat meminta bantuan kepada keluarga kita dan keluarga kita pasti akan membantu kita sebisa mungkin agar kita bisa keluar dan bebas dari masalah kita tanpa harus membayar atau semacamnya . selain itu, keluarga juga dapat menjadi orang tua pengganti selain Ayah dan Ibu . contohnya adalah Paman dan Bibi atau Nenek dan Kakek kita . mereka juga merupakan bagian dari keluarga kita yang memegang peran penting dalam mengajarkan kepada kita tentang nilai-nilai kehidupan selain Ayah dan Ibu kita sendiri .
          Selain itu, keluarga juga merupakan satu tempat dimana kita dapat berbagi kebahagiaan dan kasih sayang, dimana kita dapat belajar budaya dan semua hal yang menjadi adat atau kebiasaan yang selalu dilakukan oleh keluarga kita . kita dapat memperoleh semua pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki oleh anggota keluarga kita dan mengembangkannya, dan masih banyak lagi hal-hal yang akan kita dapatkan didalam lingkungan keluarga yang mungkin tidak pernah kita dapatkan diluar lingkungan tersebut .
          Jadi, mulailah untuk meluangkan lebih banyak waktu kita kepada keluarga kita dan mulailah untuk lebih terbuka dan percaya kepada keluarga kita jika mempunyai suatu masalah karena hanya keluarga kita lah tempat paling aman untuk kita menyimpan hal-hal atau masalah-maalah yang bersifat pribadi dan rahasia dalam hidup kita . karena keluarga adalah dokter hati yang paling ampuh untuk kita dalam mengobati segala masalah-masalah pribadi dalam kehidupan kita yang tidak semua dapat kita ceritakan dan tak mungkin pula kita meminta bantuan setiap saat kepada orang-orang terdekat kita seperti teman dan pacar selain keluarga kita sendiri .


Kamis, 14 Oktober 2010

Tema : Pengaruh Budaya Barat


Menggeser Atau di Geser

Di era globalisasi saat ini, negara kita sedikit demi sedikit mulai kehilangan identitasnya sendiri . hal ini dikarenakan banyaknya budaya-budaya barat yang masuk ke dalam negara kita yang banyak meresahkan masyarakat dan tidak sedikit pula yang menuai Pro dan Contra dari berbagai kalangan di hampir seluruh pelosok nusantara .
Banyaknya Pro dan Contra dimulai dari gaya hidup, cara berpakaian, sampai dengan cara berbicara yang tidak sesuai dengan etika dan moral bangsa kita. sebagai contoh, banyaknya masyarakat kita mulai dari kalangan remaja sampai dengan anak-anak yang meniru gaya hidup ala barat seperti meniru gaya rambut dan cara berpakaian yang selama ini kurang lazim di kalangan masyarakat kita . lalu banyaknya masyarakat kita yang kehilangan keramahan dan kesopanan serta cenderung ugal-ugalan . padahal, sejak dulu bangsa kita dikenal oleh bangsa lain sebagai bangsa yang ramah tamah dan sangat menjunjung tinggi nilai kesopan terhadap orang lain .
Pro dan Contra yang terjadi di masyarakat kita antara lain adalah ada yang berpendapat bahwa kebudayaan barat yang masuk ke negara kita akan berdampak negative karena dapat merusak moral masyarakat terutama anak-anak dan remaja sebagai generasi penerus yang nantinya akan menopang negara kita di masa depan . Namun ada pula yang berpendapat bahwa masuknya budaya barat ke Indonesia juga membawa dampak positive karena kita dapat lebih banyak mengenal budaya-budaya barat tersebut agar dapat menjadi acuan bagi negara kita untuk dapat mengembangakan segala aspek-aspek kehidupan yang mungkin belum ada pada budaya kita .
Namun diluar hal-hal tersebut, di masyarakat saat ini lebih banyak terjadi hal-hal yang menuju pada sisi negative nya . contohnya pelanggaran-pelanggaran yang terjadi akibat masuknya budaya barat seperti seks bebas, pesta minuman keras, bahkan sampai pernikahan antar sesama jenis . oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat terutama remaja dan anak-anak untuk lebih menjunjung tinggi nilai-nilai kebudayaan bangsanya dan jangan mudah terbawa / terjerumus pada kebudayaan-kebudayaan yang tidak sesuai bahkan cenderung berlawanan dengan nilai-nilai kebudayaan bangsanya sendiri .
Dari hal-hal tersebut kita sebagai warga negara Indonesia yang menjunjung tinggi nilai Pancasila seharusnya mulai bangkit dan menata ulang segala aspek-aspek kehidupan dan budaya kita agar budaya asli kita tidak tergeser oleh budaya lain karena kelak kita akan mewariskan budaya tersebut kepada anak cucu kita di masa depan . Oleh karena itu mari kita cintai budaya bangsa kita sendiri dan jangan mudah terpengaruh dengan budaya-budaya bangsa lain karena budaya kita adalah warisan Nenek-Moyang kita yang harus kita jaga dan lestarikan .


Senin, 04 Oktober 2010

tema : manusia


Dzikry
          Dzikry dilahirkan pada tanggal 01 januari 1992 di suatu rumah sakit di daerah bekasi . Ia merupakan anak dari pasangan Wawan Suanda dan Siti Ningrum . Bernama lengkap Dzikry Lazuardy Zahid, Ia terlahir sebagai anak ke-3 dari 6 bersaudara . Namun, Kakak pertamanya Inggrid yang merupakan satu-satunya anak perempuan diantara saudaranya yang lain meninggal dunia saat masih bayi . Demikian pula dengan Kakak keduanya yang bernama Rahmad. Sementara itu, ketiga adik laki-lakinya Abiyyu, Syahid, dan Wildan menjadikan Dzikry sebagai Kakak pertama mereka .
        Saat masih menginjak bangku sekolah dasar, Dzikry dikenal sebagai anak yang pendiam . Namun, walaupun begitu ia dikenal sangat ramah kepada teman-temannya . Saat kelas 5 SD Ia mencoba mengisi waktu senggangnya dengan mengikuti ekstrakulikuler diantaranya Pramuka, Basket, dan dokter kecil . Dengan mengikuti ekskul-ekskul tersebut ia pun belajar untuk bersosialisasi dalam ruang lingkup yang lebih besar .
        Saat dibangku SMP Ia kembali mengikuti ekskul Pramuka . Berkat mengikuti ekskul Pramuka sifat pendiamnya pun berangsur hilang . Ia menjadi lebih terbuka kepada orang lain . Demikian pula dengan bakat menggambarnya yang kian hari kian terasah . Dan di bangku SMP pula awal mula Ia gemar mengotak-atik komputer .
        Saat Ia menginjak bangku SMA Ia pun bertemu dengan teman-teman yang membawanya menjadi seseorang yang lebih dewasa dan mudah berbaur dengan siapa saja . bersama sahabatnya Medy, Isa, Bentang, Aga dan Cipta Ia pun membentuk suatu grup band . Ia menghabiskan masa-masa SMA nya bersama sahabat-sahabatnya hingga tibalah hari dimana Ia kehilangan salah satu sahabatnya, Cipta . Hal tersebut menjadi suatu musibah besar, karena Cipta merupakan sahabat terdekatnya . Namun, berkat support dari teman-temannya Dzikry pun bangkit dan mulai menata kehidupannya kembali .
        Lalu sampailah Ia pada tahap mencari perguruan tinggi untuk meneruskan pendidikannya . Itu pun bukan tanpa kesulitan karena Ia sudah mencoba beberapa seleksi perguruan tinggi negeri namun belum ada satupun yang berhasil .
         Hingga akhirnya Ia memutuskan untuk mengambil perguruan tinggi swasta di Gunadarma . Alasannya karena Gunadarma merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang diperhitungkan di Indonesia . Ia pun memilih Teknik Informatika karena menurutnya jurusan tersebut  akan sangat dibutuhkan untuk ke depannya & Ia pun mempunyai dasar-dasar yang cukup untuk mengambil jurusan tersebut . Ia berharap kelak setelah lulus dari sana dirinya dapat berguna bagi masyarakat didalam berbagai aspek kehidupan dan dapat mengangkat derajat dirinya jauh lebih baik dari sebelumnya .